Karmilawati, penderita kanker yang sempat dirawat di RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta, menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 13.00 Wib, Minggu (29/9/2019). |
Radarpesbar.com - Innalillahi wainnaillaihi rojiun, setelah sempat berjuang melawan penyakit langka yang dideritanya, Karmilawati binti Misnan (38) warga Pekon Tulung Bamban Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) penderita kanker Nasofaring, menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Cipto Mangunkusumo, Jakarta sekitar pukul 13.00 Wib, Minggu (29/9).
Peratin Pekon Tulung Bamban, Edison, mengatakan, kabar meninggalnya Karmilawati yang sedang menjalani perawatan di RSUPN Cipto Mangunkusumo itu didapat dari pihak keluarganya. Sebelum meninggal dunia, kondisi Karmilawati diakuinya sudah cukup parah, karena penyakit yang dideritanya itu kian menggerogoti tubuhnya.
“Rencananya jenazah Karmilawati langsung dibawa ke Pesbar dan dimakamkan besok di tempat pemakaman umum pekon Tulung Bamban,” katanya.
Dijelaskan, sejak Agustus lalu Karmilawati menjalani perawatan kemoterapi di RSUPN Cipto Mangunkusumo. Karena kondisi penyakit kanker yang dideritanya itu kian hari terus memburuk, sehingga berdampak pada kondisi kesehatannya hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir saat menjalani perawatan di rumah sakit itu.
“Atas nama pemerintahan pekon setempat, kami mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Karmilawati yang telah berjuang melawan kanker tersebut, dan diharapkan keluarga yang ditinggalkan dapat diberi ketabahan,” pungkasnya.(yayan/d1n)
Peratin Pekon Tulung Bamban, Edison, mengatakan, kabar meninggalnya Karmilawati yang sedang menjalani perawatan di RSUPN Cipto Mangunkusumo itu didapat dari pihak keluarganya. Sebelum meninggal dunia, kondisi Karmilawati diakuinya sudah cukup parah, karena penyakit yang dideritanya itu kian menggerogoti tubuhnya.
“Rencananya jenazah Karmilawati langsung dibawa ke Pesbar dan dimakamkan besok di tempat pemakaman umum pekon Tulung Bamban,” katanya.
Dijelaskan, sejak Agustus lalu Karmilawati menjalani perawatan kemoterapi di RSUPN Cipto Mangunkusumo. Karena kondisi penyakit kanker yang dideritanya itu kian hari terus memburuk, sehingga berdampak pada kondisi kesehatannya hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir saat menjalani perawatan di rumah sakit itu.
“Atas nama pemerintahan pekon setempat, kami mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Karmilawati yang telah berjuang melawan kanker tersebut, dan diharapkan keluarga yang ditinggalkan dapat diberi ketabahan,” pungkasnya.(yayan/d1n)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar