 |
| Lokasi Penangkaran Penyu di KKLD Pekon Muara Tembulih Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat Terbengkali, Berdampak Pada Spesies Penyu Yang Terancam Punah. Foto Yayan. |
Radarpesbar.com – Sebagian besar sarang-sarang telur penyu disepanjang wilayah Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD) di Pekon Muara Tembulih, Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat, kerap dijarah oleh masyarakat, terutama saat musim penyu mendarat untuk bertelur.
Pengelola KKLD, Wardana, mengatakan sejak KKLD atau lokasi penangkaran penyu itu terbengkalai dan tidak berfungsi puluhan ekor induk penyu dari berbagai jenis mendarat di KKLD untuk bertelur, jarang ada sarang telur penyu dapat diselamatkan. Rata-rata saat musim bertelur dipinggir pantai sudah banyak warga yang menunggu untuk mencuri telur penyu.
“Disepanjang pinggir pantai wilayah KKLD ini saja saat musim penyu bertelur dalam satu bulan ditemukan sedikitnya 10 lebih sarang penyu yang dijarah warga untuk diambil telurnya,” katanya, Kamis (25/10).
Dikatakannya, jenis penyu yang mendarat di perair pantai setempat diantaranya penyu Lekang (Lepidochelys Olivaceae), penyu Sisik (Erethmochelys Imbricata), penyu Hijau (Chelonia Mydas) dan penyu Belimbing (Dermochelys Coreacea). Namun, sejak kondisi penangkaran penyu di wilayah itu rusak dan belum berfungsi kembali banyak telur-telur penyu yang tidak dapat diselamatkan.
“Sejak tahun 2017 lalu sampai dengan 2018 ini, tidak ada telur penyu yang bisa diselamatkan. Meski ada sarang telur penyu yang selamat namun jumlahnya tidak banyak, itu pun karena tidak diketahui warga, sehingga telur-telur penyu bisa menetas,” jelasnya.(yayan/d1n)
Selengkapnya Baca Radar Lambar-Radar Pesbar Edisi Cetak Jum'at 26 Oktober 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar