 |
| Pengevakuasian Jasad Nelayan Yang Hilang Saat Melaut Yang Berhasil Ditemukan Diperairan Krui Selatan Minggu(8/7). Foto : Dok. |
Radarpesbar.com – Nelayan yang hilang di perairan Tanjungsetia, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, saat melaut pada Kamis (5/7) yakni Syaifullah Bin Alani (40) warga Pemangku Bumi Agung, Pekon Tanjungsetia, akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa, sekitar pukul 06.30 Wib, pada Minggu (8/7).
Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat, Syaifullah, S.Pi., menjelaskan nelayan yang hilang itu ditemukan mengapung ditengah laut tepatnya di perairan Kecamatan Krui Selatan sekitar 400 meter dari bibir pantai. Korban ditemukan oleh nelayan saat tim gabungan dari Satlak BPBD, Polair serta pihak kepolisian Polres Lampung Barat, Basarnas bersama masyarakat nelayan melakukan pencarian sejak Jum’at (6/7).
BACA JUGA : Baru 38 Pekon Usul Pencairan DD Tahap Dua
BACA JUGA : Baru 38 Pekon Usul Pencairan DD Tahap Dua
“Memang diprediksi sekitar tiga hari mayat korban akan mengapung, karena itu sejak Sabtu hingga Minggu (7-8/7) pencarian dilakukan sampai
malam hari,” katanya.
Ditambahkannya, pencarian dilakukan dengan menyisiri pantai dengan menggunakan perahu nelayan ketengah laut diperairan Tanjungsetia dan Krui Selatan. Karena kondisi arus laut mengarah ke barat, sehingga pencarian dilakukan di dua titik dan akhirnya hari ini korban ditemukan diperairan Krui Selatan.
“Alhamdullilah sudah ditemukan, saat ditemukan jenazah korban sudah menimbulkan bau serta kondisi perut membesar dan bagian kulit mengelupas,” katanya.(Yayan/D1N)
Selengkapnya Baca Radar Lambar-Radar Pesisir Barat
Selengkapnya Baca Radar Lambar-Radar Pesisir Barat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar