 |
| Puluhan Hektare Tanaman Padi Warga di Krui Selatan Gagal Panen Akibat Banjir Rob (Luapan Air Laut). |
Radarpesbar.com – Puluhan hektare tanaman padi dilahan persawahan warga di tiga Pekon yakni Pekon Sukajadi, Walur dan Pekon Lintik Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, dipastikan gagal panen (Puso) akibat banjir Rob (luapan air laut) yang menggenangi tanaman padi warga di wilayah itu.
Salah seorang warga Pekon Sukajadi, Gusrizal, mengatakan tanaman padi warga dilahan persawahan di Pekon Sukajadi sering tergenang banjir rob, sehingga petani setempat kerap mengalami gagal panen karena tanaman padi rusak dan mati akibat banjir rob. Seperti saat ini tanaman padi warga sudah banyak menguning akibat terendam banjir rob yang terjadi pada Selasa (24/7) dan hingga kini tanaman padi dilahan sawah itu masih tergenang air laut.
“Sudah hampir sepekan kondisi genangan banjir rob dilahan persawahan warga itu belum surut, sehingga menyebabkan tanaman padi sudah banyak yang rusak dan batangan tanaman menguning,” jelasnya, Senin (30/7).
Ditempat terpisah, Kabid Tanaman Pangan, Gunawan, S.P., mendampingi kepala Dinas Pertanian (Distan) setempat, Ir.Jalaludin, M.P., membenarkan bahwa diwilayah Kecamatan Krui Selatan sedikitnya ada 20 hektare tanaman padi dilahan persawahan yang terendam banjir rob yang disebabkan dari luapan air laut.(Yayan/D1N)
Selengkapnya Baca Radar Lambar-Radar Pesbar Edisi Cetak Selasa 31 Juli 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar