|
Kondisi Arus Lalulintas di Lokasi Jalan Putus Penghubung Lampung-Bengkulu, tepatnya di Pekon Mandiri Sejati, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesbar, Masih Macet, pada Senin (25/6-2018).(Foto : Yayan) |
Radarpesbar.com - Pasca banjir hingga menggenangi jalan darurat di jalan penghubung Lampung-Bengkulu, tepatnya di Pekon Mandiri Sejati Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, pada Minggu (24/6-2018) hingga Senin (25/6-2018), sekitar pukul 15.30 Wib, belum dapat dilalui kendaran roda empat baik kendaraan pribadi maupun angkutan barang.
BACA JUGA :
Ratusan Rumah Tergenang Banjir
Kapolsek Pesisir Tengah, Kompol.Sarial Efendi, mendampingi Kapolres Lampung Barat, AKBP.Tri Suhartanto, S.Ik., melalui Kanitlantas II Polsek setempat, Bripka.Hardi, mengatakan arus lalulintas hingga kini masih tersendat terutama kendaraan roda empat belum dapat melintas. Sementara, untuk kendaraan roda dua dan pejalan kaki menggunakan jembatan darurat (Bailey) secara bergantian.
“Hingga kini kemacetan kendaraan roda empat baik kendaraan pribadi maupun angkutan barang mencapai satu kilometer lebih dari dua arah, kita berdo’a saja mudah-mudahan secepatnya diatasi dan arus lalin kembali lancar,” katanya.
BACA JUGA : Banjir, Jalinbar Pekon Mandiri Sejati Lumpuh
Dijelaskan, hingga kini pihak Pelaksana Jalan Nasional (PJN) masih melakukan pembuatan jalan darurat dipinggir pantai. Jika kondisi cuaca cerah dan tidak turun hujan deras, mudah-mudahan hari ini dapat dilalui kendaraan roda empat, terutama kendaraan yang telah menumpuk dari dua arah di lokasi tersebut yang didominasi kendaraan pribadi dan angkutan barang.
“Kita sudah berkoordinasi dengan Polres Tanggamus untuk mengalihkan jalan menuju lintas tengah, baik dari arah Tanggamus dan Bengkulu,” jelasnya.
(Yayan/D1N)
Selengkapnya Baca Edisi Cetak Selasa 26 Juni 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar